Selasa, 16 November 2010

jalan-jalan di suku baduy





pertama rasa senang, bangga dan luar biasa pada saat diajak sama senior jalan-jalan di perkampungan suku baduy dan semua akomodasi di tanggung sama senior q (makasih senior). kedengarannya saja sudah sangat senang apalagi pada saat datang kesana, aq bersyukur dan mungkin ini adalah angan-angan q untuk bisa berkunjung dan motret di suku baduy walaupun cuma 2 hari satu malam hal-hal tersebut tidak boleh aq lewatkan sama sekali...
3 jam perjalanan dari Jakarta ke suku badui (Pegunungan Keundeng, tepatnya di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten) rasa capek dalam perjalanan terkalahkan dengan rasa penasaran tentang kehidupan, kebudayaan, aturan dan kerajinan suku badui 
dingin, sejuk, pohon-pohon besar di kanan-kiri yang menyajikan keindahan alam yang luar biasa pada saat menginjakkan kaki pertama q di depan (gapura) perkampungan suku baduy luar...makan siang terlebih dahulu sebelum memasuki perkampungan suku baduy supaya badan ini tidak lemas karena medan terjal, (pedalaman), becek (habis hujan) dan berjalan kaki otomatis harus butuh stamina yang prima....(bersambung)

Senin, 25 Oktober 2010

usaha

Sebagian besar banyak perguruan tinggi baik itu negri dan swasta gencar untuk memberikan kepada mahasiswanya tentang enterpreneur karena itu sangat penting di kemudian harinya mengingat sekarang sangat sulit mencari pekerjaan bayangkan saja 1 lowongan kerja pelamar bisa mencapai 100-500 orang, mungkin kalau perusahaan besar bisa lebih segitu...
ada juga komentar dari rektor perguruan tinggi swasta " lulusan S1 sekarang bukan jamannya cari kerja tapi harus menciptakan pekerjaan" memang kalau dipikir-pikir kata tersebut memang benar ketika di hadapkan dengan tingkat pengangguran yang semakin tahun semakin meningkat
"sekarang di kota malang ada 4 berguruan tinggi negri dan untuk kelulusan 1 tahun 2 kali
jika 1 kali wisuda masing-masing perguruan tinggi menghasilkan 1000 mahasiswa betapa banyaknya lulusan dalam 1 tahun itu pun belum termasuk perguruan tinggi swasta sedangkan untuk bursa lowongan kerja sangat minim"
tapi pada saat kita ingin menjadi enterpreneur kita di benturkan lagi dengan modal dan jaman sekarang kepercayaan saja sangat diragukan apalagi kita tidak jeli dengan peluang bisnis.
lulusan sekarang (anak muda) banyak yang gengsi dengan gelar yang di capai dan tidak mau mencoba untuk hal baru.....
enterpreneur butuh orang-orang yang berani (tidak hanya tekat, nekat tp harus berani kecewa), tahan banting, tidak putus asa dsb
dan untuk kecewa ini tidak diajarkan diseluruh perguruan tinggi di indonesia....
di indonesia sendiri jumlah pengusaha yang sukses hanya sebesar 10% dengan jumlah masyarakat yang begitu banyak...
apakah kita ingin jadi pengusaha....masa depan di tangan anda...

Jumat, 22 Oktober 2010

Safety first or safety one thousandth

safety first yes.....slogan itu salalu sebagai penutup saat daily meeting, dengan semangat 45 di ucapkan oleh karyawan dengan harapan safety yang bagus dapat mencegah terjadinya kecelakaan kerja  tetapi hanya pada saat itu aja tidak ada follow up nya untuk kedepan dan ini sangat bertolak belakang dengan apa/ bagaimana/siapa/apapun slogan itu di ucapkan
kesadaran tentang safety first diperusahaan q sangat kurang bahkan dianggap sebelah mata saat bekerja antara kenyamanan bekerja dan tidak dan yang terpenting atau pertama adalah upah, hal itu yang menjadi bayang-bayang disetiap pikiran karyawan...
kalau kita sadari safety first itu sangat penting bahkan memudahkan para pekerja dengan baik dan melindungi/minimalisir terjadinya kecelakaan kerja, apakah tidak memikirkan keluarga dirumah sperti apa jika safety di hiraukan?
secara tidak langsung jika mentaati peraturan perusahaan dan pada perhitungan akhir bulan atau tahun tidak terjadi sama sekali kecelakaan kerja maka perusahaan akan mendapatkan reward dari pemerintah efeknya karyawan paling tidak di jauhkan dari bahaya dan lebih-lebih karyawan mendapatkan bonus dari perusahaan
tolonglah para pemimpin q kasih contoh terhadap karyawan jangan berkoar-koar dengan slogan safety first tapi lakukan sesuai dengan kaidah-kaidah K3, aq yakin jika pemimpinnya benar maka karyawan di bawahnya akan melakukan seperti apa yang dicontohkannya (pemimpin)....
kapan kita maju kalau SDM tidak sadar-sadar...semoga menjadi orang-orang yang disiplin

Selasa, 19 Oktober 2010

sudah pantaskah anda disebut sebagai pemimpin

1. seorang pemimpin harus memiliki jiwa kepemimpinan. Seseorang ingin menjadi pemimpin, tetapi jika ia  tidak memiliki jiwa kepemimpinan juga akan repot sendiri. 
2. Pemimpin  harus kaya ide, semangat tinggi untuk mewujudkan idenya itu, sabar, ikhlas, suka berkorban dan tentu saja memiliki pengetahuan yang cukup tentang seluk beluk komunitas yang dipimpinnya. 
3. seorang pemimpin adalah orang yang bisa mencintai semua bawahannya. Ia harus bisa membagi cintanya, setidak-tidaknya kepada semua orang yang dipimpinnya. 
 
pasti akan berhasil dan sukses jika pemimpin kita mempunyai kreteria seperti diatas...tp disini beda yang aq rasakan pada saat ini bahkan kebalikan dari itu semua bahkan malah parah sebagai contoh tidak bisa berkomunikasi dengan baik, tidak bisa mengkonsep suatu pekerjaan, tidak bisa menyusun laporan , sembunyi ketika ada masalah besar dan lebih suka tangan di bawah dari pada di atas ( lebih suka meminta dari pada memberi)
apakah pantas sifat seperti itu jadi seeorang pemimpin?????
apa kata dunia kalau kita punya pemimpin-pemimpin yang seperti itu kasian bawahan yang tidak bisa berkembang dan harga diri nya di injak-injak
saatnya kita berubah ato tidak sama sekali....


yang muda di anggap sebelah mata

pemuda adalah generasi bangsa, penerus dari cita-cita bangsa bahkan sebagai tulang punggung untuk mengharum kan nama bangsa untuk masa sekarang atau depan tapi disini hal yang positif lho...
tapi sekarang banyak juga pemuda yang dianggap egois, gak dihormati, gak dimanusiakan oleh senior-seniornya dengan alasan masih bau kencur, belum ada pengalaman, idealis dsb...dikarenakan dari sini pemuda tidak diberi kesempatan untuk mencoba dan juga yang lebih penting tidak diberi kepercayaan baik itu dari senior, pelatih, pemimpin dsb..
padahal pemuda tidak semuanya idealis dan egois ketika menghadapi sebuah masalah dan yang lebih penting pemuda akan lebih maju dan berkembang saat lingkungan disekitarnya mendukung dan memberikan terbaik bagi pemuda tersebut...
pemuda aset bangsa jangan dianggap sebelah mata...

Senin, 18 Oktober 2010

Seharusnya TUHAN yang MAHA ESA bukan UANG yang MAHA KUASA

Uang adalah sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum. Alat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat diterima oleh setiap orang di masyarakat dalam proses pertukaran barang dan jasa.
“Uang bukan segala-galanya tapi manusia tanpa uang tidak ada artinya’ kata-kata ini yang selalu di ucapkan oleh orang yang di control uang bukan orang yang mengontrol uang… Aq yakin 99% orang mempunyai keinginan untuk memiliki uang yang banyak tapi apakah bisa disamakan dengan orang serakah dengan berbagai cara agar dapat menjadi kaya secara instan
contohnya sebuah perusahaan yang terkenal dengan pemimpin yang aq anggap jenius (ampe gak bisa apa-apa hehehehe) selalu memotong rejekinya orang dengan cara mengurangi jatah yang diberikan, mengambil alih tugas padahal belum jatah dia untuk tugas, selalu membatasi jam karyawan untuk mendapatkan uang banyak….pemimpin itu lah yang tidak mempunyai martabat
apakah hal tersebut perlu di contoh padahal rejeki tu ada yang ngatur sedikit atau banyak kita syukuri aja dan itu akan menjadi sebuah keberkahan hidup
Semakin banyak orang menikmati kemewahan maka semakin ternodailah jiwanya sesungguhnya terdapat keselamatan dalam situasi yang serba kekurangan, kemampuan untuk mengambil sesuatu yang hanya anda butuhkan saja dari dunia ini adalah nikmat awal yang Tuhan berikan kepada mahluk yang ada dibumi ini tapi apakah kita selalu bersyukur????

Minggu, 17 Oktober 2010

tidak menyadari....

apakah yang anda pikirkan ketika atasan tidak bisa mengayomi,tidak bisa mendistribusikan pekerjaan,tidak bisa menyusun scedule,dan sembunyi ketika ada masalah....pasti jengkel dan pingin resign dari pekerjaan itu...
ini yang aq alami selama ini padahal perusahan tersebut sangat bagus dan banyak yang menaruh harapan pada perusahaan itu (pelamar kerja)... dengan atasan yang tidak bisa melakukan hal tersebut dan sengsaranya lagi kepala perusahaan tersebut adalah kakaknya sendiri, aaq tertekan ini salah dan itu salah
disisi lain perusahaan tersebut telah mengantongi ISO dan OHSAS jadi ketika melakukan suatu pekerjaan pasti ada SOPnya tp atasan q yang selalu ngelanggar peraturan tersebut parahnya lagi ketika atasan q melakukan kesalahan malah dia mengelak dengan alasan ini itu dan kepala perusahaan hanya marah tapi sesaat itu....
padahal menurut q manajemen yang baik pasti menghasilkan hasil yang baik....mulai job desnya yang slalu update sesuai perkembangan jaman,adanya pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kinerja, struktur organisasi yang bagus, selalu berjuang agar visi,misi perusahaan tercapai,evalusai perbulan....dsb
kenapa sih yang muda dianggap sebelah mata dan uang pun jadi prioritas utama di perusahaan tersebut...semua karyawan pada nyari over time bahkan ampe 36 jam kerja nonstop...
secara sosial perusahaan ini sangat berkelas karena perusahaan asing menaruh modal sama perusahaan di indonesia...
aq yakin atasan q sadar dengan hal yang sesuai dengan kebijakan perusahaan maka perusahaan ini akan berkembang pesat....
'kamu tidak akan besar kalau apa yang ada didepan mata km,km gak liat"9kata kepala perusahaan terhadap aq)
tp aq langsung didalam hati aq berkata kamu tidak akan besar kalau km gak adil"(kata q untuk kepala perusahaan tp dalam hati....